TATA RUANG PEMERINTAH KABUPATEN  HALMAHERA BARAT

Kabupaten Halmahera Barat merupakan Kabupaten yang dimekarkan dari Kabupaten Maluku Utara yang semula adalah Kabupaten Induk, berdasarkan Undang-undang Nomor 2 Tahun 2003 tentang pembentukan Kabupaten Halmahera Barat, Kabupaten Halmahera Utara, Kabupaten Halmahera Selatan, Kabupaten Halmahera Timur, Kabupaten Sula Kepulauan dan Kota Tidore Kepulauan pada tanggal 25 Februari 2003. Sampai dengan tahun 2014 wilayah administratif Kabupaten Halmahera Barat terdiri atas sembilan kecamatan dan 176 desa. Ibukota Kabupaten Halmahera Barat sejak awal terbentuk berada di Jailolo. Letak yang strategis karena dapat diakses oleh semua kecamatan serta nilai sejarah sebagai salah satu dari empat kesultanan Moloku Kie Raha menjadi nilai khusus penetapan Jailolo sebagai ibukota kabupaten. 

Wilayah Kabupaten Halmahera  Barat secara administratif terbagi menjadi  9 Kecamatan  dan 176  Desa, Yaitu Terdiri dari

  1. Kecamatan Jailolo beribukota di Gufasa, 
  2. Kecamatan Jailolo Selatan beribukota di Sidangoli,
  3. Kecamatan Jailolo Timur beribukota di Akelamo Kao,
  4. Kecamatan Sahu beribukota di Susupu, 
  5. Kecamatan Sahu Timur beribukotadi Akelamo, 
  6. Kecamatan Ibu beribukota di Tongute Sungi, 
  7. Kecamatan Ibu Selatan beribukotadi Talaga,
  8. Kecamatan Ibu Utara beribukotadi Duono dan 
  9. Kecamatan Loloda beribukota diKedi.

Secara geografis Kabupaten Halmahera Barat yang

memiliki luas wilayah 14.689,16 km² dengan luas daratan 2.227,56 km² dan laut seluas 12.461,60 km². Secara astronomis, Kabupaten Halmahera Barat terletak antara 00 48’ lintang utara sampai 10 48’ lintang utara dan antara 127 0 16’ 00” bujur timur sampai 1270 16’ 01” bujur timur. Berdasarkan posisi
geografisnya, Kabupaten Halmahera Barat memiliki batas-batas:

  • Sebelah Utara Berbatasan dengan Kabupaten Halmahera Utara dan Samudera Pasifik.
  • Sebelah Selatan Berbatasan dengan Kota Tidore Kepulauan dan Kabupaten Halmahera Timur.
  • Sebelah Barat Berbatasan dengan Kota Ternate dan Laut Maluku.
  • Sebelah Timur Berbatasan dengan Kabupaten Halmahera Utara.

 

Kabupaten Halmahera Barat memiliki total luas wilayah 2.080,21 km² yang terdiri dari kecamatan. Kecamatan dengan luas paling besar adalah Kecamatan Loloda, yaitu 614,01 Km2 sedangkan kecamatan dengan luas paling kecil adalah Kecamatan Sahu dengan luas 122,86 km². Berikut data luas wilayah pada masing masing kecamatan di Kabupaten Halmahera Barat.

 

No Kecamatan Ibukota Kecamatan

Luas

(Km²)

Presentase Luas Wilayah (%)
1. Jalilolo Jailolo 226,0 10,86
2. Jailolo Selatan Domato 147,55 7,09
3. Sahu Susupu 122,86 5,91
4. Sahu Timur Akelamo 271,00 13,03
5. Ibu Tongute Sungi 109,82 5,28
6. Ibu Selatan Talaga 368,33 17,71
7. Tobaru Duono 220,64 10,61
8. Loloda Kedi 614,01 29,52
Jumlah 2.227,56 100,00

Sumber: Badan Pusat Statistik Kabupaten Halmahera Barat, 2022

Sedangkan jarak kecamatan terhadap Ibu Kota Kabupaten Halmahera Barat sangat beragam. Jarak terdekat ada pada Kecamatan Sahu dengan jarak 10 km dan jarak terjauh ada pada Kecamatan Loloda dengan jarak 117,4 km. Berikut gambar yang menerangkan jarak antara kecamatan terhadap Ibu Kota Kabupaten Halmahera Barat.

 

Gambar 2. Jarak Antar Kecamatan terhadap Ibukota Kabupaten Halmahera Barat
Sumber: Badan Pusat Statistik Kabupaten Halmahera Barat, 2022

Wilayah Kabupaten Halmahera Barat memiliki Sebagian besar pegunungan dan bukit- Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 2 berikut :

 

Tabel 2. Ketinggian di Kabupaten Halmahera Barat

NoKecamatanIbu Kota KecamatanTinggi Wilayah (mdpl)
1JaliloloGufasa13,00
2Jailolo SelatanDomato6,00
3SahuSusupu7,00
4Sahu TimurAkelamo21,11
5IbuTongute Sungi27,00
6Ibu SelatanTalaga9,00
7TobaruDuono108,00
8LolodaKedi28,00
Luas Total225,11

Sumber: Badan Pusat Statistik Kabupaten Halmahera Barat, 2022

 

Kondisi di atas diuraikan bahwa topografi yang berada pada masing-masing kecamtan sangat variasi dengan melihat pada tinggi suatu wilayah yang ada di Kabupaten Halmahera Barat. Kondisi topografi dengan ketinggian paling tinggi ialah pada Kecamatan Tobaru dengan tinggi wilayah sekitar 108,00 Mdpl. Kemudian disusul oleh Kecamatan Loloda yaitu dengan tinggi 28,00 Mdpl sedangkan kondisi topografi yang rendah adalah pada Kecamatan Jailolo Selatan dengan tinggi wilayah yaitu 6,00 Mdpl.

Geologi dan Morfologi

Kondisi fisiologi Kabupaten Halmahera Barat cukup bervariasi, yakni pada bagian timur dilalui oleh jalur Gunung Api Kuarter yang terdiri dari barisan gunung api aktif dan non aktif dengan bentuk dan struktur yang sangat khas. Luas daerah bukit/ pegunungan di Halmahera Barat adalah 138.499.5 Ha atau sekitar 61,98 % dari luas wilayah. Pada bagian timur berbatasan dengan Kabupaten Halmahera Utara hingga pesisir Pantai Jailolo dilalui Gunung Api Kuarter sehingga wilayah ini mempunyai pegunungan yang rapat dengan beberapa gunung api yang masih aktif antara lain Gunung Api Ibu dan Jaiolo. Di semenjung pantai bagian barat yaitu pada Kecamatan Ibu dan Sahu merupakan daerah pegunungan dengan lereng yang curam ( > 40 % ). Struktur geologi wilayah Halmahera Barat merupakan bantuan jenis tertua yang berupa Batu-batuan Gunung Api Oligo Miose, Batuan Sedimen yang berumur Miosen sampai Poliosem dengan karakter Sedimen Tufaan.


Kabupaten Halmahera Barat yang dikelilingi oleh lautan sebagaimana Kabupaten dan kota lain di Provinsi Maluku Utara, dipengaruhi oleh iklim tropis dan iklim musim yang relative bervariasi. Kondisi curah hujan yang terjadi di Kabupaten Halmahera Barat dapat dilihat pada tabel 5

Tabel 5. Jumlah Curah Hujan dan Hari Hujan di Kabupaten Halmahera Barat tahun 2021

No Bulan Jumlah Curah Hujan (mm) Jumlah Hari Hujan (hari)
1 Januari 203,8 17
2 Februari 115,8 15
3 Maret 309,2 19
4 April 286,7 19
5 Mei 433,2 24
6 Juni 236,4 18
7 Juli 267,2 13
8 Agustus 145,8 19
9 September 309,6 22
10 Oktober 156,9 16
11 November 194,8 23
12 Desember 420,9 25

Sumber: Badan Pusat Statistik Kabupaten Halmahera Barat, 2022

masing jenis tanah di daerah Kabupaten Halmahera Barat antara lain :
  • Jenis Tanah Alluvial terdapat pada Kecamatan Jailolo Selatan dan Jailolo Timur.
  • Jenis Tanah Latosol terdapat pada Kecamatan Jailolo Selatan, Jailolo Timur, Jailolo. …
  • Jenis Tanah Regosol terdapat pada kecamatan Jailolo, Sahu, Sahu Timur, Ibu, Ibu.